Belajar Dari Sang Juara

Masyarakat Indonesia saat ini dibuat tersentak dengan kehadiran sosok sang juara lari tingkat dunia yang mampu mengalahkan duo sprinter negara adidaya Amerika Serikat.

Dunia olah raga khususnya cabang atletik pun sangat bangga melihat kemenangan tersebut karena ini benar-benar diluar dugaan.

Sang juara saat ini menjadi berita utama di linimasa baik media cetak maupun elektronik. 

Yaa..dia adalah seorang putra asli Lombok NTB bernama Lalu Muhammad Zohri.

Di media sosial menjadi perbincangan para netizen tidak saja tentang kemenangannya yang spektakuler tetapi sampai ke hal-hal kecil seperti kurangnya suporter, kelambatan pemberian bendera, bahkan sampai ke rumahnya yang memang sangat memprihatinkan, jauh dari kelayakan.

Melihat video ketika perlombaan itu berlangsung, penulis pun merasa terharu sampai mewek, tetapi terselip rasa bangga pada prestasi yang telah diukir dalam sejarah olah raga atletik.

Kemenangan tersebut seakan-akan menjadi pelepas dahaga di tengah terpuruknya sebagian besar generasi muda negeri ini dari himpitan masalah narkoba, pergaulan bebas, klitih, tawuran serta tindakan kriminal lainnya.

Allah SWT telah menghadirkan seorang Zohri hingga kita bisa mengambil banyak hikmah dan pelajaran dari kehidupannya yang sangat minim fasilitas tetapi mampu membuat prestasi gemilang di bidangnya.

Apa yang telah dilakukan Zohri selama ini semoga mampu menginspirasi masyarakat Indonesia terutama para generasi muda agar tak lupa mengembangkan potensinya.

Ada beberapa karakter yang patut kita jadikan sebagai tauladan hidup dari seorang Zohri, yaitu:

1#Kepasrahannya pada Allah SWT sangat tinggi.
Begitu pemenang diumumkan, Zohri melakukan selebrasi sujud syukur. 

Ini menandakan betapa seorang Zohri punya jiwa spiritual tinggi. 

Tanah kelahirannya yang terkenal dengan sebutan seribu masjid telah membentuk jiwanya menjadi seorang muslim taat. Jika muslim abangan biasanya selebrasinya ya berjoget ria he..he..

2#Pribadi yang punya semangat membara.
Penulis baca tentang profil Zohri, dia ternyata seorang yatim sejak usia SD dan dari keluarga kurang mampu. 

Tetapi kondisi itu tidak membuat kendor semangatnya, dia terus berlatih sampai menuju puncak kesuksesan. 

Dia sering berlatih lari tanpa alas kaki karena sepatu bagi Zohri merupakan barang mahal yang hanya dipakai ketika mengikuti perlombaan.

3#Pribadi yang tau akan potensi dirinya.
Zohri sangat mengenal potensi yang ada dalam dirinya dan tahu bagaimana agar potensi tersebut dapat terasah dengan lebih terarah. 

4#Pribadi yang sangat percaya diri.
Di tengah keterbatasan fasilitas yang dimiliki, ternyata Zohri dapat tampil penuh percaya diri. 

Dia bukan tipe pemuda yang minder dengan kekurangannya, tetapi sangat percaya dengan keunggulan dan kemampuannya hingga begitu yakin bahwa dengan usaha keras maka kesuksesan pun akan bisa diraih. 

Itu beberapa karakter yang ada pada diri Zohri, penulis yakin jika kisah hidupnya difilmkan tentunya akan menginspirasi para generasi muda negeri ini.

Terlalu lama kita dijejali dengan adegan-adegan sinetron yang hanya menawarkan impian semu dan membentuk generasi muda kita menjadi pribadi instan, gaya hidup konsumtif, materialistis, dan mudah menyerah.

Yaa..kita sangat butuh sosok yang menginspirasi. Semoga kelak ada Zohri-Zohri lain yang unggul di berbagai macam bidang kehidupan sehingga Indonesia menjadi negara yang diunggulkan di kancah dunia..aamiin.@trismiati










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manfaat Kegiatan Eksplorasi Alam

Ketika anak berada pada masa emas (0 - 5 tahun), otak anak mengalami perkembangan yang sangat dahsyat yaitu sekitar 80 %. Pada masa sensitif...

Popular Posts